Tempat Wisata Terdekat Stasiun Sukabumi Bisa Dijangkau Jalan Kaki Santai

foto/istimewa

sekilas.coSukabumi merupakan kota di kaki Gunung Gede Pangrango yang terkenal sebagai produsen kue mochi. Dengan hawa sejuk khas pegunungan dan suasana yang tenang, kota ini menjadi tujuan wisata favorit warga Jabodetabek.

Kini, dengan segera beroperasinya KA Jaka Lalana yang menghubungkan Jakarta Cianjur via Bogor dan Sukabumi, kota ini semakin mudah dijangkau. Kalau kamu ingin short trip tanpa banyak waktu, Sukabumi punya banyak tempat wisata dekat Stasiun Sukabumi yang bisa dikunjungi hanya dengan berjalan kaki. Berikut daftarnya!

Baca juga:

Museum Tionghoa Soekaboemi berjarak hanya 700 meter dari Stasiun Sukabumi. Museum empat lantai ini berdiri sejak 2021 dan menyimpan koleksi hasil sumbangan serta titipan warga, kolektor, dan pemerhati budaya Tionghoa.

Di museum ini, kamu bisa melihat lukisan kedatangan Laksamana Cheng Ho di Jawa, peralatan rumah tangga, uang dan koin kuno, serta peralatan upacara sembahyang dan pemakaman. Museum ini juga menjadi tempat acara komunitas sejarah, dengan pemandangan harmoni masyarakat Sukabumi yang dekat dengan masjid, kelenteng, dan gereja.

Lokasi: Desa Nyomplong, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi
Jam operasional: Selasa–Minggu, 09.00–16.00 WIB

Tak jauh dari museum sebelumnya, ada Museum Pegadaian, satu-satunya di Indonesia. Awalnya bangunan ini adalah rumah dinas pemimpin pegadaian dan dialihfungsikan menjadi museum sejak 2010.

Museum ini menampilkan sejarah aktivitas pegadaian, termasuk timbangan, mesin hitung, alat keamanan, serta catatan transaksi gadai. Koleksi unik lainnya meliputi barang gadai seperti sepeda, dandang tembaga, hingga koleksi lawas sejak 1901. Setiap ruangan kini dilengkapi layanan interaktif bagi pengunjung.

Lokasi: Jalan Pelabuhan II Nomor 119, Tipar, Citamiang, Kota Sukabumi
Jam operasional: Selasa–Minggu, 08.00–17.00 WIB

Alun-alun Kota Sukabumi menjadi ruang terbuka publik favorit warga. Tempat ini digunakan untuk rekreasi, olahraga, dan bersosialisasi. Area lapang berumput sintetis, bangku taman, dan penerangan malam membuat suasana semakin nyaman.

Fasilitas ramah keluarga tersedia, termasuk playground untuk anakanak dan jogging track. Banyak jajanan dan makanan berat juga mudah dijangkau. Pagi dan sore hari menjadi waktu terbaik untuk berkunjung, karena udara sejuk dan suasana nyaman.

Berdekatan dengan alun-alun, terdapat Masjid Agung Sukabumi, salah satu masjid tertua dan terbesar di kota ini, dibangun sejak abad ke-19. Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga menjadi pusat wisata religi.

Lokasi: Jalan Alun-alun Utara Nomor 4B, Gunungparang, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi
Jam operasional: 24 jam

Taman ini berjarak sekitar 1 km dari stasiun, dekat Alun-alun dan Masjid Agung. Taman ini awalnya dikenal sebagai alun-alun di Distrik Gunung Parang dengan beberapa pergantian nama: Taman Victoria, Taman Lenne, hingga Alun-alun Utara.

Pada masa VOC (1602–1799), taman ini berfungsi sebagai pusat administrasi dan tempat berkumpul masyarakat. Saat Jepang masuk pada 1942, namanya diganti menjadi Lapang Merdeka, menandai semangat kemerdekaan. Taman ini juga menjadi saksi pidato Bung Karno tentang pembebasan Irian Barat.

Lokasi: Desa Gunungparang, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi
Jam operasional: 24 jam

Dengan jarak yang dekat, semua tempat wisata ini bisa dikunjungi dalam satu hari. Kamu bisa menyusunnya menjadi rute walking tour saat short trip di Sukabumi.

Artikel Terkait